0

Surabaya - Selama ramadan biasanya sering terdengar bunyi petasan. Untuk menghormati umat muslim menjalankan ibadah di bulan ramadan, Pemkot melarang penyulutan atau bunyi petasan.

"Ya. Biasanya menjelang puasa saya membuat surat edaran. Pertama mengenai bahaya pencurian, kedua petasan dan ketiga menjaga kenyamanan lingkungan," ujar Walikota Surabaya Tri Rismaharini kepada wartawan usai acara pelantikan pejabat di lingkungan Pemkot Surabaya di Graha Sawunggaling, Jalan Jimerto.

Ia mengatakan, masalah petasan akan dibahas bersama instansi kepolisian. Bahkan, hari ini Kapolda Jatim memerintahkan pihak terkait untuk rapat membahas soal petasan.

"Pak Kapolda memerintahkan ada rapat soal petasan," tuturnya.

Mantan Kepala Bappeko Kota Surabaya ini mengaku bersyukur, selama 2 tahun terakhir ini, tidak ada warga Surabaya yang luka-luka karena menjadi korban petasan.

"Alhamdulillah 2 tahun ini Surabaya relatif kondusif dan tidak ada korban. Kalau pun ada korban di RSU dr Soetomo, itu warga dari luar Surabaya," tuturnya.

Sementara itu Kepala Satpol PP Kota Surabaya Irfan Widyanto menambahkan, Pemkot Surabaya tetap melarang peredaran petasan.

"Untuk petasan, kategorinya kan ada di Polrestabes Surabaya. Jadi kita membackup polrestabes saja," jelasnya.


Sumber : Detik Surabaya

Post a Comment

 
Top