KIM-Gundih,
Genderang perang melawan nyamuk Demam Berdarah Dengue (DBD) mulai ditabuh oleh semua elemen masyarakat, tak terkecuali Pemerintah Kota Surabaya lewat program Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) selalu dikumandangkan dengan harapan mampu mengugah kesadaran masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan dan memberantas sarang nyamuk.
Untuk merealisasikan program tersebut, Kecamatan Bubutan menggelar Apel Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di Depan Pertokoan Dupak Grosir, Sabtu (29/12). Apel siaga tersebut dipimpin oleh Camat Bubutan, Eko Kurniawan.
Dalam sambutannya, Camat Bubutan mengajak semua warga masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan dan selalu berupaya melakukan berbagai tindakan preventive terhadap perkembangbiakan nyamuk.
“Nyamuk Demam Berdarah sangat berbahaya, dapat menularkan virus dengue” terangnya.
Ditambahkannya, masyarakat mampu terlibat aktif dalam rangka mewaspadai dan mengantisipasi penyakit DBD di wilayah Kecamatan Bubutan, dengan melakukan Program PSN yakni menguras tampungan air dan memelihara tanaman yang efektif mengusir nyamuk.
“Jentik nyamuk hanya bisa dibasmi dengan cara memutus rantai penularan dengan pemberantasan sarang nyamuk DBD dengan melalui Gerakan Pemberdayaan Masyarakat,” tegasnya.
Genderang perang melawan nyamuk Demam Berdarah Dengue (DBD) mulai ditabuh oleh semua elemen masyarakat, tak terkecuali Pemerintah Kota Surabaya lewat program Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) selalu dikumandangkan dengan harapan mampu mengugah kesadaran masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan dan memberantas sarang nyamuk.
Untuk merealisasikan program tersebut, Kecamatan Bubutan menggelar Apel Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di Depan Pertokoan Dupak Grosir, Sabtu (29/12). Apel siaga tersebut dipimpin oleh Camat Bubutan, Eko Kurniawan.
Dalam sambutannya, Camat Bubutan mengajak semua warga masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan dan selalu berupaya melakukan berbagai tindakan preventive terhadap perkembangbiakan nyamuk.
“Nyamuk Demam Berdarah sangat berbahaya, dapat menularkan virus dengue” terangnya.
Ditambahkannya, masyarakat mampu terlibat aktif dalam rangka mewaspadai dan mengantisipasi penyakit DBD di wilayah Kecamatan Bubutan, dengan melakukan Program PSN yakni menguras tampungan air dan memelihara tanaman yang efektif mengusir nyamuk.
“Jentik nyamuk hanya bisa dibasmi dengan cara memutus rantai penularan dengan pemberantasan sarang nyamuk DBD dengan melalui Gerakan Pemberdayaan Masyarakat,” tegasnya.
Camat Bubutan juga mengingatkan kepada peserta apel, kondisi peningkatan curah hujan belakangan terakhir ini dan perubahan iklim sangat berpengaruh terhadap
perkembangbiakan nyamuk.
“ Saya menghimbau pada seluruh peserta apel untuk selalu melakukan pemantauan pada tempat-tempat sarang nyamuk”, tukasnya.
Apel tersebut digelar dengan tujuan untuk mempersiapkan ibu-ibu pemantau jentik nyamuk se Kecamatan Bubutan untuk lebih giat memantau wilayah di masing-masing wilayah kelurahan.
Acara tersebut juga hadiri oleh Lurah Gundih, kepala Puskesmas Gundih , dan Ibu-Ibu Pemantau Jentik Nyamuk (PJN) se Kecamatan Bubutan. (Mustakim)
perkembangbiakan nyamuk.
“ Saya menghimbau pada seluruh peserta apel untuk selalu melakukan pemantauan pada tempat-tempat sarang nyamuk”, tukasnya.
Apel tersebut digelar dengan tujuan untuk mempersiapkan ibu-ibu pemantau jentik nyamuk se Kecamatan Bubutan untuk lebih giat memantau wilayah di masing-masing wilayah kelurahan.
Acara tersebut juga hadiri oleh Lurah Gundih, kepala Puskesmas Gundih , dan Ibu-Ibu Pemantau Jentik Nyamuk (PJN) se Kecamatan Bubutan. (Mustakim)
Post a Comment