0

Kim gundih

   Duka mendalam dialami warga kelurahan Gundih tepatnya di Margorukun lebar Kelurahan Gundih, Kecamatan
Bubutan, Kota Surabaya terkait kebakaran yang terjadi pada rabu (10 juli 2019) pukul 09.25


   Untuk rincian rumah yang terbakar , dua puluh satu unit ludes dilalap sijago merah dan sebelas
unit lainnya berstatus terdampak. Sebab, hanya sebagian saja
yang terbakar.


   Data tersebut disampaikan oleh Kabid Pembinaan dan
Operasional Dinas Pemadam Kebakaran, Bambang VistadiI. Ia mengatakan, rata-rata rumah yang
terdampak berukuran tak lebih dari 18 meter persegi.
“Jumlah rumah masih diupdate terus. Rata-rata ukuran 3×4,
3×6, 3×9,” ucapnya, Rabu (10/7/2019).

   Meski telah menghanguskan dua puluh satu rumah dan belasan
rumah lain terdampak. Api berhasil dipadamkan sekitar tiga
jam berikutnya,

    “Pembasahan selesai dan dinyatakan kondusif pukul 12.14 WIB,” lanjutnya.
Lambatnya proses pemadaman disampaikan Bambang akibat terkendala akses menuju lokasi kebakaran yang memang terjadi di gang sempit pemukiman padat penduduk. "Sehingga unit besar tidak bisa masuk, hanya unit kecil yang
bisa masuk,” tandasnya.


   Kendati demikian, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka yang jatuh dalam peristiwa ini. Sementara kendaraan
pemadam kebakaran yang terlibat dalam aksi pemadaman berjumlah dua puluh satu unit kendaraan. Ditambah empat unit berasal dari DKRTH dan kendaraan taktis milik Satpol PP Pemkot.

   Untuk tempat tinggal sementara korban kebakaran, pihak terkait menempatkan disalah satu gedung yang berada di kampung ilmu (jl semarang) surabaya,


   Dari kejadian kebakaran tersebut langsung mendapat perhatian khusus ibu walikota surabaya yang hadir pada sore harinya (10 juli) pukul 16.00 ketempat kejadian kebakaran dilanjut meninjau tempat evakuasi senentara untuk berjumpa dan mendengar keluhan korban kebakaran.

    Dalam mediasi dan mendengar keluhan korban terdampak, Beliau akan memberikan fasikitas berupa rumah susun bagi warga yang terdampak. Tidak hanya berupa bantuan rumah susun, Beliau juga memberikan berbagai bantuan dari kebutuhan permakanan hingga alat sekolah bagi anak anak sekolah yang terfampak.


    Ternyata tidak putus sampai disitu, walikota surabaya juga menerbitkan dua puluh enam keterangan surat keluarga (KSK) pada malam pukul 22.30.



   Berbagai bantuan datang dari warga surabaya, tak terkecuali dari kelompok informasi masyarakat (KIM) kota surabaya yang dugawangi cak Topan.


    Rombongan KIM Kota Surabaya yang di wakili oleh Ketua Forum KIM Kota Surabaya Cak Anis Sofyan (KIM Klasik),
beserta anggota seperti Amin Babe (KIM Mojo), Cak Boni (KIM) New Jambangan hijau), Cak Anthony, Cak Christ, Cak
Sumargo, Ning Liliek dan beberapa anggora rombongan lainnya.


   Tiba di lokasi penampungan pada pukul 18.30wib. Bantuan yang telah terkumpul berupa uang tunai, pakaian layak pakai, sembako dan makanan siap saji langsung di serahkan kepada Cak Edwin (KIM Gundih) sebagai perwakilan warga terdampak.


Post a Comment

 
Top